Konfigurasi DNS Server di debian 8.6.0 | Prakerin BLC Telkom Klaten

Assalamualaikum Wr Wb
Kali ini saya akan sharing tentang bagaimana cara konfigurasi DNS Server di debian 8 jessy,
Semoga Bermanfaat !!!

A. Pendahuluan
  • DNS ( Domain Name System ) adalah suatu metode untuk mengkonfersikan IP Address ( numerik ) suatu komputer kedalam suatu nama domain (alphabetic), ataupun sebaliknya. Yang memudahkan kita dalam mengingat komputer tersebut. Misalnya Server Debian memiliki alamat IP Address sekian, namun pada umumnya orang tidak akan mudah mengingat alamat IP dalam bentuk numerik tersebut. Dengan adanya DNS server , kita bisa mengakses halaman situs dari server debian tersebut hanya dengan mengakses nama domainnya ( www.debian.edu ) tanpa mengingat IP Address dari komputer tersebut. Intinya kita akan mudah mengingat nama dari pada angka2 yang banyak dan panjang. Itulah gunanya DNSServer itu.
B. Latar Belakang
  • DNS yaitu metode untuk mengkonfersikan IP addres suatu komputer kedalam suatu nama domain.
C. Maksud dan Tujuan
  • Konfigurasi DNS di debian server
D. Alat dan Bahan
  • PC
  • Akses internet
  • bind9
E. Proses/Tahapan
  • Pertama masuk ke super user dengan perintah
    • su
    • password
  • Kemudian kita install bind9,nya 
    • apt-get install bind9
    • yes
  • Selanjutnya kita masuk ke directory /etc/bind/
    • cd /etc/bind/
  • Kemudian Kita copy db.local dan db.127 menjadi dns.server dan ip.dns
    • cp db.local dns.server
    • cp db.127 ip.dns
  • Selanjutnya kita config di dns.server, kita rubah kata localhost menjadi domain kita yaitu dns.net kita dapat mengetik,nya satu persatu dan kita juga dapat menggantinya langsung semua dengan perintah alt+R, dan jangan lupa "@     IN      AAAA      :::" ganti menjadi "www    IN    A    192.168.100.1 (ip kita)"
    • nano dns.server 
    • alt+R (masukkan localhost) >>kemudian ganti menjadi (dns.net)>>A(all)
    • ctrl+x >>y

  • Selanjutnya, ganti kita config yang ip.dns,nya, rubah kata localhost menjadi dns.net dan pada dibagian bawah sendiri 127.0.0.0 rubah menjadi (1) kenapa angka 1, karna angka 1 ini adalah alamat host ip kita
    • nano ip.dns
    • alt+R (masukkan localhost) >>kemudian ganti menjadi (dns.net) >>A(all)
    • alamat 127.0.0.0 rubah menjadi alamat host ip kita yaitu (1)
    • ctrl+x >>y

  • Kemudian, config di named.conf.default.zones pada config ini jangan ada yang dirubah sama sekali kita cuman menambahkan saja bukan merubah script yang ada pada named.conf.default.zones, masukkan script seperti dibawah ini :
    • nano named.conf.default.zones
      • zone "dns.net" {
      • tab        type master;
      • tab        file "/etc/bind/dns.server"
      • }
      • zone "100.168.192.in-addr.arpa" {
      • tab        type master;
      • tab        file "/etc/bind/ip.dns"
      • }
    • JIka sudah ctrl+x >>y

  • Selanjutnya masuk ke config /etc/resolv.conf untuk menambahkan nameserver 192.168.100.1 dan nameserver 8.8.8.8 dan name server 8.8.4.4 kenapa saya memasukkan dns google agar dns kita bisa terkoneksi internet.
    • nano /etc/resolv.conf 
      • nameserver 192.168.100.1
      • nameserver 8.8.8.8
      • nameserver 8.8.4.4

  • Kemudian restart bind9,nya 
    • service bind9 restart
    • /etc/init.d/bind9 restart
  • Jika sudah kemudian cek apakah sudah berhasil atau belum
    • ping dns.net
    • nslookup dns.net
F. Kesimpulan
  • dalam pembuatan dns server dibutuhkan keteletian dan pemahaman di setiap langkah-langkah mengkonfigurasi dns server  
G. Referensi
  • Buku Konfigurasi debian server_Ver_BLC Telkom.pdf 

    0 komentar:

    Posting Komentar